Malam hari telah larut, keinginan
hati untuk menulis menorehkan segala keluh yang ada dalam diri. Setelah sekian
lama, hal yang menyakitkan itu aku rasakan kembali. Irama yang tak beraturan,
dan ini bukanlah bak seorang ABG yang sedang jatuh cinta. Tapi ini mengenai
organ tubuh, salah satu organ tubuhku.
Sehat adalah nikmat yang luar
biasa, sehat adalah sebuah hal yang jauh lebih berharga daripada sebongkah emas
berlian. Suara detak yang harus berjuang dalam kehidupan ini, berjuang untuk
bersahabat dengan nafas yang terengah-engah. Sebuah detak yang tak berirama
indah. Sebuah detak yang tak bisa dikendalikan secara baik. Mengapa kau datang
lagi ? aku tak ingin bertemu dengan butiran lingkaran yang sudah lama tak ku
gunakan . Keringat dingin yang menempel di tubuhku membuatku semakin merasakan
nafas yang semakin tersandung dalam tenggorokkanku. Sudah lama memang tak ku
temui orang dengan jas putih itu yang selalu memberikanku butiran lingkaran
agar detak itu menjadi berirama indah.
Mengapa kau datang kembali ?
apakah kau tak bahagia ketika aku tak bersamamu ?
Aku tak ingin lagi jariku
terjepit benda yang dapat menampilkan gambar detak itu pada sebuah layar yang
bunyinya mengerikan, aku tak ingin lagi menghirup oksigen dari sebuah tabung
dengan selang yang menjulur ke hidungku. Jika kau pikir kedatanganmu akan dapat
membuatku lemah, membuatku rapuh dan dapat membuatku bersedih, kau salah !
kedatanganmu membuatku untuk berjuang bersahabat denganmu. Kedatanganmu akan ku
jadikan penyemangatku untuk menjadi pribadi yang lebih kuat, menjadi pribadi
yang lebih bersyukur atas semua yang diberikan olehNYA.
No comments:
Post a Comment